3+ Cara Mengatasi Ip Windows 10 Memakan Ram

Pernah merasa performa laptop Windows 10 kamu lemot padahal spesifikasinya oke? Coba cek, jangan-jangan IP Address kamu yang bikin masalah!

IP (Internet Protocol) Address yang memakan RAM (Random Access Memory) memang terdengar aneh, tapi inilah salah satu penyebab performa Windows 10 melambat. Kenapa bisa begitu? Dan bagaimana cara mengatasinya?

Di artikel ini, kita akan membahas 3+ Cara Mengatasi IP Windows 10 Memakan RAM. Jadi, siapkan dirimu untuk mengembalikan performa laptopmu seperti baru!

Mengapa IP Address Bisa Memakan RAM?

Mungkin kamu bertanya-tanya, bagaimana bisa alamat IP memengaruhi penggunaan RAM? Sebenarnya, bukan IP address itu sendiri yang memakan RAM, melainkan proses dan layanan yang terkait dengan jaringan dan koneksi internet. Beberapa penyebab umum meliputi:

  • Konfigurasi Jaringan yang Tidak Optimal: Konfigurasi yang salah bisa menyebabkan Windows terus-menerus mencoba mencari koneksi atau menyelesaikan masalah jaringan, yang memakan sumber daya RAM.
  • Driver Jaringan yang Bermasalah: Driver yang usang atau rusak bisa menyebabkan kebocoran memori (memory leak), di mana RAM terus digunakan tanpa dilepaskan kembali.
  • Aplikasi Pihak Ketiga yang Nakal: Beberapa aplikasi, terutama yang berhubungan dengan jaringan (seperti VPN atau firewall), bisa menggunakan RAM berlebihan.
  • Malware: Malware tertentu dapat memanfaatkan koneksi internet dan sumber daya sistem secara diam-diam, termasuk RAM.

3+ Cara Mengatasi IP Windows 10 Memakan RAM

Berikut adalah beberapa cara yang bisa kamu coba untuk mengatasi masalah ini:

1. Perbarui Driver Jaringan

Driver jaringan yang usang atau rusak adalah penyebab umum masalah RAM. Memperbarui driver ke versi terbaru seringkali menjadi solusi yang efektif.

  1. Buka Device Manager. Caranya, ketik "Device Manager" di kotak pencarian Windows, lalu klik hasilnya.
  2. Cari kategori Network adapters dan perluas.
  3. Klik kanan pada adapter jaringanmu (misalnya, "Intel(R) Wireless-AC 9560") dan pilih Update driver.
  4. Pilih Search automatically for drivers. Windows akan mencari driver terbaru secara online.
  5. Jika Windows tidak menemukan driver yang lebih baru, kamu bisa mencoba mencari driver di situs web produsen perangkat kerasmu (misalnya, Intel, Realtek, atau Broadcom).

2. Reset TCP/IP

TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol) adalah protokol komunikasi dasar yang digunakan oleh Windows untuk terhubung ke internet. Mereset TCP/IP bisa membantu memperbaiki masalah konfigurasi yang menyebabkan penggunaan RAM berlebihan.

  1. Buka Command Prompt sebagai administrator. Caranya, ketik "cmd" di kotak pencarian Windows, klik kanan pada "Command Prompt" dan pilih Run as administrator.
  2. Ketik perintah berikut dan tekan Enter: netsh int ip reset
  3. Ketik perintah berikut dan tekan Enter: netsh winsock reset
  4. Restart komputermu.

3. Nonaktifkan IPv6 (Jika Tidak Digunakan)

IPv6 adalah versi terbaru dari IP address. Namun, jika kamu tidak menggunakan IPv6 (misalnya, karena ISP-mu belum mendukungnya), menonaktifkannya bisa membebaskan sumber daya RAM.

  1. Buka Network and Sharing Center. Caranya, klik kanan pada ikon jaringan di system tray (pojok kanan bawah layar) dan pilih Open Network and Sharing Center.
  2. Klik pada koneksi jaringanmu (misalnya, "Wi-Fi" atau "Ethernet").
  3. Klik Properties.
  4. Hilangkan centang pada kotak Internet Protocol Version 6 (TCP/IPv6).
  5. Klik OK untuk menyimpan perubahan.

4. Periksa Aplikasi yang Menggunakan Jaringan

Beberapa aplikasi yang menggunakan jaringan, seperti VPN, firewall, atau program download manager, bisa menggunakan RAM berlebihan. Cobalah untuk menutup aplikasi-aplikasi ini satu per satu dan perhatikan apakah penggunaan RAM menurun.

  • Gunakan Task Manager (tekan Ctrl+Shift+Esc) untuk melihat aplikasi mana yang menggunakan RAM paling banyak.
  • Jika kamu menemukan aplikasi yang mencurigakan, coba uninstall atau nonaktifkan sementara untuk melihat apakah itu menyelesaikan masalah.

5. Scan untuk Malware

Malware bisa menggunakan koneksi internet dan sumber daya sistem secara diam-diam, termasuk RAM. Lakukan scan menyeluruh dengan program antivirus yang terpercaya.

  • Pastikan program antivirusmu selalu diperbarui dengan definisi virus terbaru.
  • Pertimbangkan untuk menggunakan program anti-malware tambahan untuk perlindungan yang lebih komprehensif.

6. Optimalkan Layanan Windows

Beberapa layanan Windows yang terkait dengan jaringan mungkin tidak diperlukan dan bisa dinonaktifkan untuk membebaskan RAM. Namun, berhati-hatilah saat menonaktifkan layanan, karena bisa mempengaruhi fungsi sistem.

  1. Tekan Windows Key + R untuk membuka kotak dialog Run.
  2. Ketik services.msc dan tekan Enter.
  3. Cari layanan yang terkait dengan jaringan, seperti "Network List Service" atau "Network Location Awareness".
  4. Klik kanan pada layanan dan pilih Properties.
  5. Pada tab General, ubah Startup type menjadi Manual atau Disabled.
  6. Klik Apply dan OK.

Peringatan: Jangan menonaktifkan layanan yang kamu tidak yakin fungsinya. Lakukan riset terlebih dahulu sebelum menonaktifkan layanan Windows.

Kesimpulan

Mengatasi IP Windows 10 yang memakan RAM memang membutuhkan sedikit ketelitian, tapi dengan langkah-langkah di atas, kamu bisa mengembalikan performa laptopmu seperti semula. Mulai dari memperbarui driver, mereset TCP/IP, hingga menonaktifkan IPv6, setiap langkah memiliki potensi untuk membebaskan RAM dan membuat pengalaman menggunakan Windows 10 menjadi lebih menyenangkan.

Punya tips lain untuk mengatasi masalah ini? Jangan ragu untuk berbagi di kolom komentar!

FAQ (Frequently Asked Questions)

1. Apakah mereset TCP/IP akan menghapus pengaturan jaringan saya?

Tidak, mereset TCP/IP tidak akan menghapus pengaturan jaringanmu. Ini hanya akan mengembalikan konfigurasi TCP/IP ke pengaturan default. Kamu mungkin perlu memasukkan kembali kata sandi Wi-Fi setelah mereset TCP/IP.

2. Bagaimana cara mengetahui apakah saya menggunakan IPv6?

Kamu bisa memeriksa apakah kamu menggunakan IPv6 dengan mengunjungi situs web seperti test-ipv6.com. Situs web ini akan memberi tahu apakah koneksi internetmu mendukung IPv6.

3. Apakah menonaktifkan layanan Windows berbahaya?

Menonaktifkan layanan Windows bisa berbahaya jika kamu menonaktifkan layanan yang penting untuk fungsi sistem. Lakukan riset terlebih dahulu sebelum menonaktifkan layanan apa pun. Jika kamu tidak yakin, sebaiknya tinggalkan layanan tersebut.

Aratanesia
Aratanesia

Seorang penulis dan eksplorator ide yang gemar berbagi wawasan dari berbagai bidang.

Articles: 13852

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *