4+ Cara Mengatasi Noexecute Optin Windows 10

Pernahkah kamu merasa frustrasi saat program kesayanganmu tiba-tiba tidak bisa dijalankan di Windows 10? Mungkin kamu menjumpai pesan error yang berhubungan dengan "Noexecute Optin"? Kamu tidak sendirian!

Banyak pengguna Windows 10 mengalami masalah serupa, di mana program yang seharusnya berjalan lancar justru terhambat. Masalah ini bisa sangat mengganggu, terutama jika program tersebut penting untuk pekerjaan atau hiburanmu.

Tapi jangan panik dulu! Ada beberapa cara untuk mengatasi masalah "Noexecute Optin" di Windows 10. Artikel ini akan membantumu memahami apa itu "Noexecute Optin" dan bagaimana cara menanganinya agar program-programmu bisa kembali berjalan dengan normal. Mari kita bahas 4+ Cara Mengatasi Noexecute Optin Windows 10!

Apa Itu Noexecute (NX) Optin?

Sebelum masuk ke solusi, penting untuk memahami apa itu Noexecute (NX). NX adalah fitur keamanan yang dirancang untuk mencegah eksekusi kode berbahaya di area memori tertentu. Fitur ini membantu melindungi sistem dari serangan malware dan virus.

NX bekerja dengan menandai area memori sebagai "non-executable". Jika sebuah program mencoba menjalankan kode dari area memori yang ditandai, sistem akan memblokirnya, sehingga mencegah potensi kerusakan.

Masalahnya, kadang-kadang fitur NX ini terlalu ketat dan memblokir program-program yang sebenarnya aman, sehingga memunculkan error "Noexecute Optin".

Cara Mengatasi Noexecute Optin Windows 10

Berikut adalah beberapa cara yang bisa kamu coba untuk mengatasi masalah "Noexecute Optin" di Windows 10:

1. Mengubah Pengaturan DEP (Data Execution Prevention)

DEP adalah implementasi Microsoft dari fitur NX. Mengubah pengaturan DEP bisa menjadi solusi untuk masalah "Noexecute Optin".

  1. Buka Control Panel. Kamu bisa mencarinya di kotak pencarian Windows.

  2. Pilih System and Security, lalu klik System.

  3. Klik Advanced system settings di panel kiri.

  4. Di jendela System Properties, pilih tab Advanced.

  5. Di bagian Performance, klik Settings.

  6. Pilih tab Data Execution Prevention.

  7. Di sini, kamu punya dua pilihan:

    • Turn on DEP for essential Windows programs and services only: Pilihan ini memungkinkan DEP hanya melindungi program dan layanan Windows yang penting. Ini adalah pilihan yang paling direkomendasikan karena tetap memberikan perlindungan dasar tanpa terlalu mengganggu program lain.
    • Turn on DEP for all programs and services except those I select: Pilihan ini memungkinkan DEP melindungi semua program dan layanan, kecuali yang kamu tambahkan ke daftar pengecualian. Jika kamu memilih opsi ini, kamu perlu menambahkan program yang bermasalah ke daftar pengecualian. Klik Add, lalu cari dan pilih file .exe dari program tersebut.
  8. Setelah memilih opsi yang sesuai, klik Apply lalu OK.

  9. Restart komputermu agar perubahan diterapkan.

2. Menjalankan Program Sebagai Administrator

Terkadang, program membutuhkan hak akses administrator untuk berjalan dengan benar. Menjalankan program sebagai administrator bisa mengatasi masalah "Noexecute Optin".

  1. Cari ikon program yang bermasalah.

  2. Klik kanan pada ikon tersebut dan pilih Run as administrator.

  3. Jika muncul jendela User Account Control (UAC), klik Yes.

Jika program berjalan dengan lancar setelah dijalankan sebagai administrator, kamu bisa mengatur agar program selalu berjalan sebagai administrator.

  1. Klik kanan pada ikon program.

  2. Pilih Properties.

  3. Pilih tab Compatibility.

  4. Di bagian Settings, centang kotak Run this program as an administrator.

  5. Klik Apply lalu OK.

3. Memperbarui Driver Perangkat Keras

Driver perangkat keras yang sudah usang atau tidak kompatibel bisa menyebabkan berbagai masalah, termasuk error "Noexecute Optin". Memperbarui driver perangkat keras bisa menjadi solusi.

  1. Buka Device Manager. Kamu bisa mencarinya di kotak pencarian Windows.

  2. Cari perangkat keras yang mungkin bermasalah (misalnya, kartu grafis).

  3. Klik kanan pada perangkat tersebut dan pilih Update driver.

  4. Pilih Search automatically for drivers.

  5. Windows akan mencari dan menginstal driver terbaru untuk perangkat tersebut.

  6. Ulangi langkah-langkah ini untuk semua perangkat keras yang mungkin bermasalah.

  7. Restart komputermu setelah selesai memperbarui driver.

4. Memeriksa Kompatibilitas Program

Program yang dirancang untuk versi Windows yang lebih lama mungkin tidak kompatibel dengan Windows 10 dan bisa memunculkan error "Noexecute Optin". Kamu bisa mencoba menjalankan program dalam mode kompatibilitas.

  1. Klik kanan pada ikon program.

  2. Pilih Properties.

  3. Pilih tab Compatibility.

  4. Di bagian Compatibility mode, centang kotak Run this program in compatibility mode for:

  5. Pilih versi Windows yang lebih lama dari daftar dropdown.

  6. Klik Apply lalu OK.

5. Memindai Sistem dengan Antivirus

Malware dan virus bisa mengganggu sistem dan menyebabkan berbagai masalah, termasuk error "Noexecute Optin". Memindai sistem dengan antivirus bisa membantu membersihkan malware dan virus.

  1. Buka program antivirusmu.

  2. Lakukan pemindaian penuh sistem.

  3. Ikuti instruksi dari program antivirus untuk menghapus atau mengkarantina malware dan virus yang terdeteksi.

  4. Restart komputermu setelah selesai memindai dan membersihkan sistem.

6. Melakukan Clean Boot

Clean boot adalah proses memulai Windows dengan hanya menggunakan driver dan program startup minimal. Ini bisa membantu mengidentifikasi apakah ada program pihak ketiga yang menyebabkan masalah "Noexecute Optin".

  1. Tekan tombol Windows + R untuk membuka kotak Run.

  2. Ketik msconfig dan tekan Enter.

  3. Di jendela System Configuration, pilih tab Services.

  4. Centang kotak Hide all Microsoft services.

  5. Klik Disable all.

  6. Pilih tab Startup.

  7. Klik Open Task Manager.

  8. Di Task Manager, pilih setiap item startup dan klik Disable.

  9. Tutup Task Manager dan kembali ke jendela System Configuration.

  10. Klik Apply lalu OK.

  11. Restart komputermu.

Setelah melakukan clean boot, coba jalankan program yang bermasalah. Jika program berjalan dengan lancar, berarti ada program pihak ketiga yang menyebabkan masalah. Kamu bisa mengaktifkan kembali program startup dan layanan satu per satu untuk mengidentifikasi program yang bermasalah.

Kesimpulan

Mengatasi masalah "Noexecute Optin" di Windows 10 memang membutuhkan sedikit kesabaran dan ketelitian. Dengan mencoba langkah-langkah di atas, kamu seharusnya bisa menemukan solusi yang tepat untuk masalahmu. Ingatlah untuk selalu berhati-hati saat mengubah pengaturan sistem dan selalu memiliki backup data pentingmu.

Apakah kamu punya tips lain untuk mengatasi masalah "Noexecute Optin"? Bagikan pengalamanmu di kolom komentar!

FAQ

1. Apa risiko menonaktifkan DEP sepenuhnya?

Menonaktifkan DEP sepenuhnya akan membuat sistemmu lebih rentan terhadap serangan malware dan virus. Sebaiknya hanya nonaktifkan DEP untuk program tertentu yang bermasalah.

2. Bagaimana cara mengetahui program mana yang menyebabkan error "Noexecute Optin"?

Melakukan clean boot adalah cara terbaik untuk mengidentifikasi program yang menyebabkan masalah. Setelah clean boot, coba jalankan program yang bermasalah. Jika program berjalan dengan lancar, berarti ada program pihak ketiga yang menyebabkan masalah.

3. Apakah memperbarui Windows bisa mengatasi masalah "Noexecute Optin"?

Ya, memperbarui Windows bisa mengatasi masalah "Noexecute Optin". Pembaruan Windows seringkali menyertakan perbaikan bug dan peningkatan kompatibilitas yang bisa mengatasi masalah ini. Pastikan sistemmu selalu diperbarui dengan pembaruan terbaru.

Aratanesia
Aratanesia

Seorang penulis dan eksplorator ide yang gemar berbagi wawasan dari berbagai bidang.

Articles: 13800

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *