5+ Cara Mengatasi No Internet Access Lan Windows 10

Daftar Isi

Pernah frustrasi saat sedang asyik bekerja atau main game, tiba-tiba muncul notifikasi "No Internet Access" di Windows 10? Kamu tidak sendirian!

Masalah koneksi internet, terutama melalui LAN, memang seringkali bikin pusing. Padahal kabel sudah terpasang, lampu indikator menyala, tapi internet tetap tidak mau nyala.

Tenang, jangan langsung panik dan bawa laptop ke tukang servis. Ada beberapa cara sederhana yang bisa kamu coba sendiri untuk mengatasi masalah "No Internet Access" LAN di Windows 10.

Di artikel ini, kita akan membahas 5+ Cara Mengatasi No Internet Access Lan Windows 10 yang bisa kamu coba sendiri di rumah. Siap? Yuk, mulai!

5+ Cara Mengatasi No Internet Access Lan Windows 10

1. Restart Router dan Komputer

Solusi paling klasik, tapi seringkali paling efektif.

Router adalah jantung dari jaringan internetmu. Restart router akan me-refresh koneksi dan mengatasi masalah sementara yang mungkin terjadi. Caranya:

Cabut kabel power router.
Tunggu sekitar 30 detik.
Colokkan kembali kabel power router.
Tunggu hingga router kembali menyala dan terhubung ke internet.

Setelah router menyala kembali, restart juga komputermu. Siapa tahu, hanya dengan langkah sederhana ini, masalah "No Internet Access" sudah teratasi.

2. Periksa Kabel LAN

Mungkin terdengar sepele, tapi kabel LAN yang longgar atau rusak bisa jadi penyebab utama masalah ini.

Pastikan kabel LAN terpasang dengan benar di port Ethernet komputer dan router. Coba cabut dan pasang kembali kabel tersebut.

Jika kamu punya kabel LAN cadangan, coba ganti kabel yang lama dengan kabel yang baru. Siapa tahu kabel yang lama sudah rusak.

3. Periksa Pengaturan IP Address

Pengaturan IP Address yang tidak tepat bisa menyebabkan komputer tidak bisa terhubung ke jaringan.

Ada dua cara untuk mendapatkan IP Address:

Otomatis (DHCP): Router secara otomatis memberikan IP Address ke komputer.
Manual (Static IP): Kamu harus memasukkan IP Address, Subnet Mask, dan Gateway secara manual.

Sebaiknya gunakan pengaturan otomatis (DHCP) jika kamu tidak yakin dengan pengaturan manual. Berikut cara memeriksanya:

Tekan tombol Windows + R, ketik "ncpa.cpl" dan tekan Enter.
Klik kanan pada koneksi Ethernet dan pilih "Properties".
Pilih "Internet Protocol Version 4 (TCP/IPv4)" dan klik "Properties".
Pastikan opsi "Obtain an IP address automatically" dan "Obtain DNS server address automatically" sudah dipilih.
Klik "OK" dan "Close".

4. Reset TCP/IP

TCP/IP adalah protokol yang digunakan komputer untuk berkomunikasi di jaringan internet. Terkadang, protokol ini bisa mengalami masalah.

Merestart TCP/IP bisa mengatasi masalah koneksi yang disebabkan oleh konfigurasi yang salah. Caranya:

Buka Command Prompt sebagai administrator. (Ketik "cmd" di search bar, klik kanan pada "Command Prompt" dan pilih "Run as administrator").
Ketik perintah berikut dan tekan Enter setelah setiap perintah:
- netsh winsock reset
- netsh int ip reset
Restart komputer.

5. Update Driver Network Adapter

Driver network adapter yang sudah usang atau rusak bisa menyebabkan masalah koneksi.

Pastikan driver network adapter kamu sudah yang terbaru. Caranya:

Tekan tombol Windows + X dan pilih "Device Manager".
Cari "Network adapters" dan perluas.
Klik kanan pada network adapter kamu dan pilih "Update driver".
Pilih "Search automatically for drivers".

Windows akan mencari dan menginstal driver terbaru untuk network adapter kamu.

6. Nonaktifkan Sementara Firewall dan Antivirus

Firewall dan antivirus terkadang bisa memblokir koneksi internet.

Coba nonaktifkan sementara firewall dan antivirus kamu untuk melihat apakah itu penyebab masalahnya.

Firewall: Buka "Control Panel" > "System and Security" > "Windows Defender Firewall" > "Turn Windows Defender Firewall on or off". Pilih "Turn off Windows Defender Firewall (not recommended)" untuk kedua opsi.
Antivirus: Cari ikon antivirus di system tray (pojok kanan bawah layar) dan klik kanan. Pilih opsi untuk menonaktifkan sementara.

Penting: Jangan lupa untuk mengaktifkan kembali firewall dan antivirus setelah selesai mencoba solusi ini.

7. Periksa DNS Server

DNS server menerjemahkan nama domain (seperti google.com) menjadi alamat IP yang bisa dimengerti komputer. Jika DNS server bermasalah, kamu mungkin tidak bisa mengakses internet.

Coba ganti DNS server ke DNS publik seperti Google DNS atau Cloudflare DNS. Caranya:

Tekan tombol Windows + R, ketik "ncpa.cpl" dan tekan Enter.
Klik kanan pada koneksi Ethernet dan pilih "Properties".
Pilih "Internet Protocol Version 4 (TCP/IPv4)" dan klik "Properties".
Pilih "Use the following DNS server addresses".
Masukkan alamat DNS server berikut:
- Google DNS: Preferred DNS server: 8.8.8.8, Alternate DNS server: 8.8.4.4
- Cloudflare DNS: Preferred DNS server: 1.1.1.1, Alternate DNS server: 1.0.0.1
Klik "OK" dan "Close".

Kesimpulan

Masalah "No Internet Access" LAN di Windows 10 memang menjengkelkan, tapi seringkali bisa diatasi dengan langkah-langkah sederhana. Mulai dari restart perangkat, memeriksa kabel, hingga mengubah pengaturan jaringan.

Semoga salah satu dari 5+ Cara Mengatasi No Internet Access Lan Windows 10 di atas berhasil membantumu. Jika masalah masih berlanjut, mungkin ada masalah yang lebih kompleks yang memerlukan bantuan teknisi.

Punya pengalaman lain dalam mengatasi masalah koneksi internet? Bagikan di kolom komentar, ya!

FAQ (Frequently Asked Questions)

1. Kenapa internet saya tiba-tiba "No Internet Access" padahal sebelumnya baik-baik saja?

Ada banyak kemungkinan. Bisa jadi masalah sementara pada router, kabel yang longgar, driver yang bermasalah, atau bahkan gangguan dari provider internet. Coba lakukan langkah-langkah di atas satu per satu untuk mencari tahu penyebabnya.

2. Apakah mengganti DNS server aman?

Ya, mengganti DNS server ke DNS publik seperti Google DNS atau Cloudflare DNS aman. Bahkan, terkadang bisa meningkatkan kecepatan dan keamanan browsing.

3. Bagaimana jika semua cara di atas sudah dicoba tapi internet masih "No Internet Access"?

Jika semua cara di atas sudah dicoba, kemungkinan ada masalah yang lebih serius. Coba hubungi provider internetmu untuk memastikan tidak ada gangguan dari pihak mereka. Jika tidak ada gangguan, kemungkinan ada masalah pada hardware komputer atau router yang memerlukan bantuan teknisi.