6+ Cara Mengatasi Could Not Find The Recovery Environment Windows 10, Mudah!

Daftar Isi

Pernahkah Anda merasa panik saat komputer Windows 10 kesayangan Anda tiba-tiba bermasalah dan muncul pesan "Could Not Find The Recovery Environment"? Jangan khawatir, Anda tidak sendirian! Masalah ini memang cukup umum dan bisa membuat frustrasi. Tapi tenang, ada solusi kok!

Artikel ini akan memandu Anda dengan 6+ Cara Mengatasi Could Not Find The Recovery Environment Windows 10 yang mudah dipahami dan dipraktikkan. Siap menyelamatkan data dan sistem Anda? Yuk, simak selengkapnya!

Apa Itu "Could Not Find The Recovery Environment" dan Mengapa Terjadi?

Pesan error "Could Not Find The Recovery Environment" muncul ketika Windows 10 gagal menemukan file-file yang dibutuhkan untuk menjalankan opsi pemulihan sistem. Ini berarti Anda tidak bisa mengakses fitur seperti System Restore, Safe Mode, atau Reset This PC.

Beberapa penyebab umum masalah ini antara lain:

File sistem yang rusak atau hilang.
Partisi recovery yang terhapus atau rusak.
Konfigurasi BCD (Boot Configuration Data) yang salah.
Infeksi malware atau virus.
Update Windows yang gagal.

6+ Cara Mengatasi Could Not Find The Recovery Environment Windows 10

Berikut adalah beberapa solusi yang bisa Anda coba untuk mengatasi masalah "Could Not Find The Recovery Environment" di Windows 10:

1. Gunakan Command Prompt (CMD)

Command Prompt adalah alat yang sangat ampuh untuk memperbaiki berbagai masalah sistem, termasuk masalah recovery environment.

Langkah 1: Boot komputer Anda menggunakan media instalasi Windows 10 (DVD atau USB). Jika Anda tidak punya, Anda bisa membuatnya menggunakan komputer lain.
Langkah 2: Setelah boot, pilih opsi "Repair your computer" di layar instalasi.
Langkah 3: Pilih "Troubleshoot" > "Advanced options" > "Command Prompt".

Langkah 4: Ketik perintah berikut dan tekan Enter setelah masing-masing perintah:

diskpart
list disk
select disk [nomor_disk]  (Ganti [nomor_disk] dengan nomor disk tempat Windows terinstal)
list partition
select partition [nomor_partisi_recovery] (Ganti [nomor_partisi_recovery] dengan nomor partisi recovery)
set id=27
exit
reagentc /enable

Langkah 5: Restart komputer Anda dan coba akses Recovery Environment lagi.

2. Perbaiki BCD (Boot Configuration Data)

BCD adalah database yang berisi informasi tentang bagaimana Windows harus boot. Konfigurasi BCD yang salah bisa menyebabkan masalah "Could Not Find The Recovery Environment".

Langkah 1: Buka Command Prompt seperti yang dijelaskan di bagian sebelumnya.

Langkah 2: Ketik perintah berikut dan tekan Enter:

bootrec /fixmbr
bootrec /fixboot
bootrec /scanos
bootrec /rebuildbcd

Langkah 3: Jika Anda diminta untuk menambahkan instalasi ke daftar boot, ketik "Y" dan tekan Enter.
Langkah 4: Restart komputer Anda.

3. Jalankan System File Checker (SFC)

System File Checker (SFC) adalah alat bawaan Windows yang bisa memindai dan memperbaiki file sistem yang rusak.

Langkah 1: Buka Command Prompt seperti yang dijelaskan di bagian sebelumnya.
Langkah 2: Ketik perintah berikut dan tekan Enter:
```
sfc /scannow
```
Langkah 3: Tunggu hingga proses pemindaian dan perbaikan selesai. Ini mungkin memakan waktu beberapa menit.
Langkah 4: Restart komputer Anda.

4. Gunakan DISM (Deployment Image Servicing and Management)

DISM adalah alat yang lebih canggih daripada SFC dan bisa memperbaiki image Windows yang rusak.

Langkah 1: Buka Command Prompt seperti yang dijelaskan di bagian sebelumnya.
Langkah 2: Ketik perintah berikut dan tekan Enter:
```
DISM /Online /Cleanup-Image /RestoreHealth
```
Langkah 3: Tunggu hingga proses selesai. Ini mungkin memakan waktu cukup lama.
Langkah 4: Restart komputer Anda.

5. Aktifkan Kembali Partisi Recovery

Terkadang, partisi recovery bisa menjadi tidak aktif. Anda bisa mengaktifkannya kembali menggunakan Command Prompt.

Langkah 1: Buka Command Prompt seperti yang dijelaskan di bagian sebelumnya.

Langkah 2: Ketik perintah berikut dan tekan Enter setelah masing-masing perintah:

diskpart
list disk
select disk [nomor_disk]  (Ganti [nomor_disk] dengan nomor disk tempat Windows terinstal)
list partition
select partition [nomor_partisi_recovery] (Ganti [nomor_partisi_recovery] dengan nomor partisi recovery)
active
exit

Langkah 3: Restart komputer Anda.

6. Lakukan Reset This PC (Jika Memungkinkan)

Jika semua cara di atas gagal, Anda bisa mencoba melakukan Reset This PC. Opsi ini akan mengembalikan Windows ke pengaturan pabrik. PERHATIAN: Ini akan menghapus semua data pribadi Anda. Pastikan Anda sudah membackup data penting sebelum melanjutkan.

Langkah 1: Boot komputer Anda menggunakan media instalasi Windows 10.
Langkah 2: Pilih opsi "Repair your computer" di layar instalasi.
Langkah 3: Pilih "Troubleshoot" > "Reset this PC".
Langkah 4: Ikuti instruksi di layar untuk menyelesaikan proses reset.

7. Instal Ulang Windows (Opsi Terakhir)

Jika semua cara di atas masih belum berhasil, opsi terakhir adalah menginstal ulang Windows. Ini adalah solusi yang paling drastis, tetapi biasanya efektif untuk mengatasi masalah "Could Not Find The Recovery Environment". PERHATIAN: Ini akan menghapus semua data pribadi Anda. Pastikan Anda sudah membackup data penting sebelum melanjutkan.

Kesimpulan

Masalah "Could Not Find The Recovery Environment Windows 10" memang menjengkelkan, tetapi dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda punya peluang besar untuk memperbaikinya. Ingatlah untuk selalu membackup data penting secara teratur untuk menghindari kehilangan data jika terjadi masalah sistem.

Apakah Anda punya pengalaman lain dalam mengatasi masalah ini? Bagikan pengalaman Anda di kolom komentar!

FAQ

1. Apa yang harus saya lakukan jika saya tidak punya media instalasi Windows 10?

Anda bisa membuat media instalasi Windows 10 menggunakan komputer lain. Unduh Media Creation Tool dari situs web Microsoft dan ikuti instruksinya.

2. Apakah semua cara di atas aman untuk dilakukan?

Sebagian besar cara di atas aman untuk dilakukan, tetapi selalu ada risiko kecil kerusakan data. Sebaiknya backup data penting Anda sebelum mencoba solusi apa pun.

3. Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk memperbaiki masalah ini?

Waktu yang dibutuhkan untuk memperbaiki masalah ini bervariasi tergantung pada penyebab masalah dan kecepatan komputer Anda. Beberapa solusi mungkin hanya memakan waktu beberapa menit, sementara yang lain mungkin memakan waktu beberapa jam.