6+ Cara Mengatasi Mouse Dan Keyboard Tak Berfungsi Saat Instalasi Windows

Daftar Isi

Pernahkah kamu mengalami momen frustrasi saat instalasi Windows terhenti karena mouse dan keyboard tiba-tiba tidak berfungsi? Kamu tidak sendirian!

Masalah ini sering terjadi dan bisa sangat menjengkelkan, apalagi saat kamu sedang ingin segera menggunakan komputer barumu.

Tapi jangan panik dulu! Ada beberapa cara sederhana yang bisa kamu coba untuk mengatasi masalah ini dan melanjutkan proses instalasi Windows-mu.

Di artikel ini, kita akan membahas 6+ cara mengatasi mouse dan keyboard tak berfungsi saat instalasi Windows agar kamu bisa segera menikmati komputer barumu.

6+ Cara Mengatasi Mouse Dan Keyboard Tak Berfungsi Saat Instalasi Windows

Keyboard dan mouse yang tidak berfungsi saat instalasi Windows memang menjadi kendala yang menyebalkan. Berikut adalah beberapa solusi yang bisa kamu coba:

1. Cek Koneksi Fisik Mouse dan Keyboard

Langkah pertama dan paling sederhana adalah memastikan koneksi fisik mouse dan keyboardmu.

Pastikan kabel USB terpasang dengan benar ke port USB di komputermu.
Coba port USB yang berbeda. Terkadang, port USB tertentu mungkin tidak berfungsi dengan baik.
Jika kamu menggunakan mouse dan keyboard nirkabel, pastikan baterainya tidak habis dan dongle USB terpasang dengan benar.

2. Aktifkan USB Legacy Support di BIOS

USB Legacy Support adalah fitur di BIOS yang memungkinkan perangkat USB berfungsi sebelum sistem operasi dimuat.

Restart komputermu dan masuk ke BIOS. Biasanya dengan menekan tombol Delete, F2, F12, atau Esc saat booting (tergantung merek motherboard).
Cari opsi "USB Legacy Support" atau "USB Keyboard Support".
Aktifkan opsi tersebut (biasanya dengan memilih "Enabled").
Simpan pengaturan BIOS dan restart komputermu.

3. Gunakan Mouse dan Keyboard USB 2.0

Beberapa sistem mungkin mengalami masalah kompatibilitas dengan perangkat USB 3.0 saat instalasi Windows.

Jika kamu menggunakan mouse dan keyboard USB 3.0, coba gunakan perangkat USB 2.0 sebagai gantinya.
Port USB 2.0 biasanya berwarna hitam atau putih, sedangkan port USB 3.0 biasanya berwarna biru.

4. Boot ke Safe Mode dan Instal Driver

Jika mouse dan keyboard berfungsi setelah instalasi Windows selesai, kamu bisa mencoba menginstal driver yang tepat.

Restart komputermu dan tekan tombol F8 berulang kali saat booting untuk masuk ke Advanced Boot Options.
Pilih "Safe Mode" atau "Safe Mode with Networking".
Setelah masuk ke Safe Mode, unduh driver mouse dan keyboard yang sesuai dari situs web produsen.
Instal driver tersebut dan restart komputermu.

5. Gunakan PS/2 Mouse dan Keyboard (Jika Tersedia)

Jika motherboardmu memiliki port PS/2, kamu bisa mencoba menggunakan mouse dan keyboard PS/2 sebagai alternatif.

Port PS/2 biasanya berwarna ungu (untuk keyboard) dan hijau (untuk mouse).
Perangkat PS/2 biasanya lebih kompatibel dengan sistem lama dan seringkali berfungsi tanpa memerlukan driver tambahan.

6. Update BIOS Motherboard

BIOS yang usang terkadang dapat menyebabkan masalah kompatibilitas dengan perangkat keras baru.

Periksa situs web produsen motherboardmu untuk melihat apakah ada update BIOS yang tersedia.
Ikuti petunjuk yang disediakan oleh produsen untuk mengupdate BIOS motherboardmu. Perhatian: Proses update BIOS berisiko dan dapat menyebabkan kerusakan permanen jika tidak dilakukan dengan benar.

7. Gunakan Keyboard On-Screen

Windows memiliki fitur keyboard on-screen yang bisa diakses melalui Accessibility Options.

Saat instalasi Windows, cari opsi "Ease of Access" atau "Accessibility Options".
Pilih "On-Screen Keyboard" untuk memunculkan keyboard virtual di layar.
Gunakan mouse untuk mengetik menggunakan keyboard on-screen.

8. Periksa Pengaturan Boot Order di BIOS

Pastikan perangkat boot yang benar (misalnya, DVD atau USB drive) dipilih sebagai prioritas utama dalam pengaturan boot order di BIOS.

Masuk ke BIOS saat booting.
Cari opsi "Boot Order" atau "Boot Sequence".
Pastikan DVD drive atau USB drive yang berisi file instalasi Windows berada di urutan pertama.
Simpan pengaturan BIOS dan restart komputermu.

Kesimpulan

Mengatasi mouse dan keyboard tak berfungsi saat instalasi Windows memang bisa membuat frustrasi, tetapi dengan mencoba beberapa solusi di atas, kamu seharusnya bisa menyelesaikan masalah ini. Ingatlah untuk selalu memeriksa koneksi fisik, mengaktifkan USB Legacy Support, dan mempertimbangkan penggunaan perangkat USB 2.0 atau PS/2 jika memungkinkan. Jika semua cara di atas gagal, mungkin ada masalah dengan perangkat kerasmu atau file instalasi Windows yang kamu gunakan.

Punya pengalaman lain mengatasi masalah ini? Jangan ragu untuk berbagi di kolom komentar!

FAQ: Pertanyaan Umum Seputar Mouse dan Keyboard Tidak Berfungsi Saat Instalasi Windows

Berikut adalah beberapa pertanyaan umum yang sering diajukan terkait masalah mouse dan keyboard tidak berfungsi saat instalasi Windows:

1. Mengapa mouse dan keyboard saya tidak berfungsi saat instalasi Windows?

Ada beberapa alasan mengapa hal ini bisa terjadi, termasuk masalah koneksi fisik, pengaturan BIOS yang salah, masalah kompatibilitas USB, atau driver yang tidak terinstal.

2. Apakah saya perlu menginstal driver untuk mouse dan keyboard sebelum instalasi Windows selesai?

Tidak selalu. Windows biasanya menyediakan driver generik yang memungkinkan mouse dan keyboard berfungsi selama proses instalasi. Namun, terkadang driver khusus diperlukan untuk perangkat tertentu.

3. Apa yang harus saya lakukan jika semua solusi di atas tidak berhasil?

Jika semua solusi di atas tidak berhasil, mungkin ada masalah dengan perangkat kerasmu atau file instalasi Windows yang kamu gunakan. Coba gunakan mouse dan keyboard lain untuk memastikan perangkatmu tidak rusak. Jika masalah tetap berlanjut, coba unduh ulang file instalasi Windows dari sumber yang terpercaya.