3+ Cara Mengatasi Laptop Tidak Bisa Sleep Windows 8

Pernahkah kamu merasa frustrasi karena laptop Windows 8-mu menolak untuk tidur? Padahal sudah lelah seharian dan ingin segera beristirahat.

Laptop yang tidak bisa sleep memang menjengkelkan. Baterai boros, laptop jadi panas, dan kita pun jadi repot.

Tapi jangan langsung panik dan bawa ke tukang servis! Ada beberapa cara mudah yang bisa kamu coba sendiri untuk mengatasi masalah "laptop tidak bisa sleep Windows 8" ini.

Di artikel ini, kita akan membahas 3+ cara mengatasi laptop Windows 8 yang bandel dan menolak untuk tidur. Siap? Mari kita mulai!

3+ Cara Mengatasi Laptop Tidak Bisa Sleep Windows 8

Laptop yang tidak mau sleep bisa disebabkan oleh berbagai faktor. Mulai dari pengaturan daya yang salah, driver yang bermasalah, hingga aplikasi yang aktif berjalan di latar belakang. Mari kita bahas satu per satu solusinya:

1. Periksa Pengaturan Daya (Power Options)

Pengaturan daya yang tidak tepat adalah penyebab paling umum laptop Windows 8 tidak bisa sleep. Pastikan kamu sudah mengatur opsi sleep dengan benar.

  1. Buka Control Panel: Cari "Control Panel" di Start Menu dan klik untuk membukanya.
  2. Pilih Power Options: Setelah Control Panel terbuka, pilih "Power Options". Jika tampilan Control Panel kamu berupa kategori, pilih "Hardware and Sound" terlebih dahulu, baru kemudian "Power Options".
  3. Ubah Plan Settings: Di Power Options, kamu akan melihat plan daya yang sedang aktif (misalnya, Balanced atau Power Saver). Klik "Change plan settings" di samping plan yang aktif.
  4. Atur Sleep Time: Pastikan opsi "Put the computer to sleep" sudah diatur ke waktu yang kamu inginkan. Misalnya, 15 menit atau 30 menit.
  5. Simpan Perubahan: Klik "Save changes" untuk menyimpan pengaturan baru.

2. Periksa Pengaturan Advanced Power Settings

Selain pengaturan dasar, ada juga pengaturan lanjutan yang bisa mempengaruhi kemampuan laptop untuk sleep.

  1. Buka Advanced Power Settings: Di jendela "Change plan settings", klik "Change advanced power settings".
  2. Periksa Sleep Settings: Cari dan perluas bagian "Sleep". Di sini, kamu akan menemukan beberapa opsi, seperti "Allow hybrid sleep" dan "Hibernate after".
  3. Sesuaikan Pengaturan: Pastikan opsi "Allow hybrid sleep" diatur ke "On". Untuk opsi "Hibernate after", kamu bisa mengaturnya ke waktu yang lebih lama dari waktu sleep, atau mematikannya sama sekali.
  4. Periksa USB Selective Suspend Setting: Di dalam Advanced Power Settings, cari "USB settings" dan perluas. Pastikan "USB selective suspend setting" diatur ke "Enabled". Ini memungkinkan Windows untuk mematikan daya ke port USB yang tidak digunakan, yang bisa mencegah laptop untuk sleep.
  5. Simpan Perubahan: Klik "Apply" dan "OK" untuk menyimpan perubahan.

3. Periksa Perangkat yang Mencegah Sleep

Terkadang, ada perangkat tertentu yang bisa mencegah laptop untuk sleep. Windows memiliki fitur untuk melihat perangkat mana yang menyebabkan masalah ini.

  1. Buka Command Prompt (Admin): Cari "Command Prompt" di Start Menu, klik kanan, dan pilih "Run as administrator".
  2. Ketik Perintah: Ketik perintah berikut dan tekan Enter: powercfg /requests
  3. Periksa Hasil: Command Prompt akan menampilkan daftar perangkat yang mencegah laptop untuk sleep. Biasanya, ini adalah perangkat audio atau video.
  4. Nonaktifkan atau Update Driver: Jika kamu menemukan perangkat yang bermasalah, coba nonaktifkan sementara perangkat tersebut di Device Manager (cari "Device Manager" di Start Menu). Jika masalah teratasi, berarti perangkat tersebut memang penyebabnya. Kamu bisa mencoba mengupdate driver perangkat tersebut atau menggantinya.

4. Periksa Aplikasi yang Berjalan di Latar Belakang

Beberapa aplikasi yang berjalan di latar belakang bisa mencegah laptop untuk sleep. Aplikasi ini biasanya adalah aplikasi yang menggunakan banyak sumber daya, seperti aplikasi streaming video atau aplikasi download.

  1. Buka Task Manager: Tekan Ctrl+Shift+Esc untuk membuka Task Manager.
  2. Periksa Proses: Di Task Manager, periksa tab "Processes" dan lihat aplikasi mana yang menggunakan banyak CPU atau RAM.
  3. Tutup Aplikasi: Tutup aplikasi yang mencurigakan satu per satu dan coba apakah laptop bisa sleep setelah menutup aplikasi tersebut.
  4. Nonaktifkan Startup Programs: Beberapa aplikasi secara otomatis berjalan saat laptop dinyalakan. Kamu bisa menonaktifkan aplikasi ini di tab "Startup" di Task Manager.

5. Update Driver Grafis

Driver grafis yang usang atau bermasalah juga bisa menyebabkan laptop tidak bisa sleep. Pastikan kamu menggunakan driver grafis terbaru.

  1. Buka Device Manager: Cari "Device Manager" di Start Menu dan klik untuk membukanya.
  2. Perluas Display Adapters: Di Device Manager, perluas bagian "Display adapters".
  3. Update Driver: Klik kanan pada kartu grafis kamu dan pilih "Update driver".
  4. Pilih Otomatis atau Manual: Kamu bisa memilih untuk mencari driver secara otomatis atau mengunduh driver terbaru dari website produsen kartu grafis kamu.

6. Nonaktifkan Fitur Fast Startup

Fitur Fast Startup adalah fitur yang memungkinkan laptop untuk booting lebih cepat. Namun, fitur ini terkadang bisa menyebabkan masalah sleep.

  1. Buka Control Panel: Cari "Control Panel" di Start Menu dan klik untuk membukanya.
  2. Pilih Power Options: Setelah Control Panel terbuka, pilih "Power Options".
  3. Pilih Choose what the power buttons do: Di sebelah kiri jendela Power Options, klik "Choose what the power buttons do".
  4. Ubah Pengaturan yang Tidak Tersedia: Klik "Change settings that are currently unavailable".
  5. Hilangkan Centang pada Turn on fast startup: Hilangkan centang pada opsi "Turn on fast startup (recommended)".
  6. Simpan Perubahan: Klik "Save changes" untuk menyimpan pengaturan baru.

7. Periksa Pembaruan Windows

Pastikan sistem operasi Windows 8 kamu sudah diperbarui ke versi terbaru. Pembaruan Windows seringkali berisi perbaikan bug dan peningkatan kinerja yang bisa mengatasi masalah sleep.

  1. Buka Settings: Tekan tombol Windows + I untuk membuka Settings.
  2. Pilih Update & Security: Di Settings, pilih "Update & Security".
  3. Periksa Pembaruan: Klik "Check for updates" dan instal pembaruan yang tersedia.

Kesimpulan

Mengatasi laptop Windows 8 yang tidak bisa sleep memang membutuhkan sedikit kesabaran. Tapi dengan mengikuti langkah-langkah di atas, kamu seharusnya bisa menemukan solusi yang tepat. Ingat, setiap laptop berbeda, jadi mungkin kamu perlu mencoba beberapa solusi sebelum menemukan yang berhasil.

Punya tips lain untuk mengatasi masalah sleep di Windows 8? Jangan ragu untuk berbagi di kolom komentar!

FAQ (Frequently Asked Questions)

1. Kenapa laptop saya tetap tidak bisa sleep setelah mengikuti semua langkah di atas?

Jika kamu sudah mencoba semua langkah di atas dan laptop kamu masih tidak bisa sleep, kemungkinan ada masalah hardware yang lebih serius. Sebaiknya bawa laptop kamu ke teknisi profesional untuk diperiksa lebih lanjut.

2. Apakah fitur Hybrid Sleep penting?

Ya, fitur Hybrid Sleep cukup penting. Fitur ini menggabungkan keunggulan sleep dan hibernate. Saat laptop masuk ke mode hybrid sleep, data akan disimpan di RAM dan hard drive. Jika daya terputus, data masih bisa dipulihkan dari hard drive.

3. Apakah menonaktifkan Fast Startup akan memperlambat booting laptop saya?

Ya, menonaktifkan Fast Startup akan sedikit memperlambat proses booting laptop kamu. Tapi, jika fitur ini menyebabkan masalah sleep, menonaktifkannya mungkin adalah solusi terbaik.

Aratanesia
Aratanesia

Seorang penulis dan eksplorator ide yang gemar berbagi wawasan dari berbagai bidang.

Articles: 13542

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

close