4+ Cara Mengatasi Laptop Windows 10 Ga Mau Tampil Penuh Dihdmi

Daftar Isi

Pernahkah kamu merasa frustrasi saat menghubungkan laptop Windows 10 ke TV atau monitor eksternal melalui HDMI, tapi layarnya tidak tampil penuh? Rasanya seperti ada bagian penting yang hilang, dan pengalaman menonton atau bekerja jadi kurang maksimal.

Masalah ini cukup umum terjadi, dan penyebabnya bisa beragam. Mulai dari pengaturan resolusi yang tidak tepat, driver grafis yang bermasalah, hingga setting di monitor eksternal yang perlu disesuaikan.

Tapi jangan khawatir! Ada beberapa cara mudah yang bisa kamu coba untuk mengatasi masalah laptop Windows 10 yang layarnya tidak tampil penuh saat terhubung ke HDMI. Di artikel ini, kita akan membahas 4+ cara efektif untuk mengatasi masalah ini, sehingga kamu bisa menikmati tampilan layar yang optimal.

4+ Cara Mengatasi Laptop Windows 10 Ga Mau Tampil Penuh Dihdmi

Berikut adalah beberapa solusi yang bisa kamu coba untuk mengatasi masalah tampilan layar yang tidak penuh saat menghubungkan laptop Windows 10 ke perangkat HDMI:

1. Periksa Pengaturan Resolusi Layar

Pengaturan resolusi layar yang tidak sesuai adalah penyebab paling umum dari masalah ini. Pastikan resolusi yang kamu pilih sesuai dengan resolusi native monitor atau TV yang kamu gunakan.

Klik kanan pada desktop Windows.
Pilih "Display settings" (Pengaturan tampilan).
Pada bagian "Display resolution" (Resolusi tampilan), pilih resolusi yang direkomendasikan atau resolusi native monitor/TV kamu.
Jika kamu menggunakan lebih dari satu layar, pastikan kamu memilih layar yang tepat di bagian atas jendela "Display settings".
Klik "Apply" (Terapkan) dan kemudian "Keep changes" (Simpan perubahan).

2. Update atau Reinstall Driver Grafis

Driver grafis yang sudah usang atau rusak juga bisa menyebabkan masalah tampilan. Pastikan kamu menggunakan driver grafis versi terbaru.

Tekan tombol Windows + X, lalu pilih "Device Manager" (Pengelola Perangkat).
Cari "Display adapters" (Adaptor tampilan) dan perluas.
Klik kanan pada kartu grafis kamu dan pilih "Update driver" (Perbarui driver).
Pilih "Search automatically for drivers" (Cari driver secara otomatis).
Jika Windows tidak menemukan driver terbaru, kamu bisa mengunduhnya secara manual dari situs web produsen kartu grafis kamu (Nvidia, AMD, atau Intel).
Jika masalah masih berlanjut, coba uninstall driver grafis (klik kanan > Uninstall device) dan restart laptop. Windows akan secara otomatis menginstal driver default.

3. Atur Skala Tampilan (Scaling)

Skala tampilan yang tidak tepat dapat menyebabkan gambar terlihat terlalu besar atau terlalu kecil, sehingga tidak memenuhi layar.

Buka "Display settings" seperti yang dijelaskan di langkah 1.
Pada bagian "Scale and layout" (Skala dan tata letak), pastikan skala diatur ke "Recommended" (Direkomendasikan).
Jika masalah masih berlanjut, coba ubah skala ke nilai yang berbeda (misalnya, 100%, 125%, atau 150%) dan lihat apakah ada perubahan.

4. Sesuaikan Pengaturan Overscan/Underscan di Kartu Grafis

Beberapa kartu grafis memiliki pengaturan overscan/underscan yang dapat memengaruhi tampilan layar HDMI. Pengaturan ini biasanya ditemukan di control panel kartu grafis (Nvidia Control Panel, AMD Radeon Settings, atau Intel Graphics Command Center).

Nvidia: Buka Nvidia Control Panel, pilih "Adjust desktop size and position" (Sesuaikan ukuran dan posisi desktop), lalu atur "Scaling mode" (Mode penskalaan) ke "No scaling" (Tanpa penskalaan) atau "Full-screen" (Layar penuh).
AMD: Buka AMD Radeon Settings, pilih "Display" (Tampilan), lalu cari opsi "Scaling Mode" (Mode Penskalaan) dan atur ke "Full Panel" (Panel Penuh) atau "Centered" (Dipusatkan).
Intel: Buka Intel Graphics Command Center, pilih "Display" (Tampilan), lalu cari opsi "Scaling" (Penskalaan) dan atur ke "Maintain Display Scaling" (Pertahankan Penskalaan Tampilan) atau "Stretch" (Rentangkan).

5. Periksa Pengaturan Monitor Eksternal (TV)

Terkadang, masalahnya bukan pada laptop, tapi pada pengaturan monitor eksternal (TV). Pastikan kamu telah memilih mode tampilan yang tepat dan mematikan fitur overscan atau zoom.

Buka menu pengaturan TV kamu.
Cari opsi "Picture Size" (Ukuran Gambar), "Aspect Ratio" (Rasio Aspek), atau "Display Area" (Area Tampilan).
Pilih opsi yang sesuai untuk menampilkan gambar tanpa overscan (misalnya, "Just Scan", "Screen Fit", "1:1 Pixel Mapping", atau "PC Mode").
Matikan fitur zoom atau overscan jika ada.

6. Gunakan Kabel HDMI Lain

Meskipun jarang terjadi, kabel HDMI yang rusak atau berkualitas rendah juga bisa menyebabkan masalah tampilan. Coba gunakan kabel HDMI lain untuk memastikan kabel bukan penyebabnya.

7. Perbarui BIOS Laptop

Meskipun ini adalah solusi yang lebih ekstrem, memperbarui BIOS laptop terkadang dapat memperbaiki masalah kompatibilitas dengan perangkat HDMI. Pastikan kamu mengikuti instruksi yang benar saat memperbarui BIOS, karena proses yang salah dapat merusak laptop kamu.

Kesimpulan

Mengatasi masalah laptop Windows 10 yang layarnya tidak tampil penuh di HDMI memang bisa bikin frustrasi. Tapi dengan mengikuti langkah-langkah di atas, kamu seharusnya bisa menemukan solusi yang tepat. Mulai dari memeriksa resolusi layar, memperbarui driver grafis, hingga menyesuaikan pengaturan overscan/underscan, semua solusi ini patut dicoba.

Punya pengalaman lain dalam mengatasi masalah ini? Atau ada tips tambahan yang ingin kamu bagikan? Jangan ragu untuk tinggalkan komentar di bawah!

FAQ

Berikut adalah beberapa pertanyaan umum tentang masalah laptop Windows 10 yang layarnya tidak tampil penuh di HDMI:

1. Kenapa layar laptop saya terlihat terpotong saat dihubungkan ke TV?

Layar terpotong (overscan) biasanya disebabkan oleh pengaturan overscan di TV atau pengaturan scaling yang tidak tepat di kartu grafis laptop kamu. Coba sesuaikan pengaturan tersebut seperti yang dijelaskan di atas.

2. Bagaimana cara mengetahui resolusi native monitor atau TV saya?

Kamu bisa mencari spesifikasi monitor atau TV kamu di situs web produsen atau di manual pengguna. Biasanya, resolusi native tertera dengan jelas.

3. Apakah kabel HDMI berpengaruh pada kualitas tampilan?

Ya, kabel HDMI yang berkualitas rendah bisa memengaruhi kualitas tampilan dan bahkan menyebabkan masalah tampilan. Gunakan kabel HDMI yang berkualitas baik untuk hasil yang optimal.