5+ Cara Mengatasi Windows Print Spooler Service Has Been Stopped

Pernah nggak sih lagi buru-buru mau nge-print dokumen penting, eh malah muncul notifikasi error yang bikin frustrasi? Salah satu masalah yang sering bikin jengkel adalah "Windows Print Spooler Service Has Been Stopped". Tenang, kamu nggak sendirian! Banyak banget yang ngalamin hal serupa.

Masalah ini bisa bikin printer kamu nggak berfungsi sama sekali. Nggak bisa nge-print, nggak bisa scan, pokoknya serba nggak beres. Tapi jangan panik dulu! Artikel ini akan membongkar tuntas 5+ cara mengatasi Windows Print Spooler Service has been stopped, biar kamu bisa kembali nge-print dengan lancar jaya. Yuk, simak!

Apa Itu Windows Print Spooler Service dan Kenapa Penting?

Sebelum kita masuk ke solusi, penting untuk memahami dulu apa itu sebenarnya Print Spooler Service. Singkatnya, ini adalah layanan yang bertugas mengatur semua pekerjaan print di komputer kamu.

Print Spooler Service ini ibaratnya manajer lalu lintas untuk printer. Ketika kamu mengirimkan dokumen untuk dicetak, layanan ini akan menyimpan sementara (spool) data tersebut dan mengirimkannya ke printer secara berurutan. Tanpa Print Spooler, printer kamu nggak akan bisa bekerja dengan benar.

Kenapa Windows Print Spooler Service Bisa Berhenti?

Ada banyak faktor yang bisa menyebabkan Print Spooler Service berhenti bekerja. Beberapa penyebab umum meliputi:

  • Driver Printer yang Rusak atau Tidak Kompatibel: Driver yang korup atau tidak cocok dengan sistem operasi kamu bisa menyebabkan konflik dan menghentikan layanan Print Spooler.
  • File Spooler yang Corrupt: File-file sementara yang disimpan oleh Print Spooler bisa rusak karena berbagai alasan, seperti mati listrik mendadak atau kesalahan sistem.
  • Konflik Perangkat Lunak: Beberapa program atau aplikasi lain mungkin bentrok dengan Print Spooler Service, menyebabkan layanan ini berhenti.
  • Virus atau Malware: Infeksi virus atau malware juga bisa merusak atau mengganggu fungsi Print Spooler Service.
  • Kesalahan Sistem Operasi: Terkadang, kesalahan dalam sistem operasi Windows itu sendiri bisa menyebabkan masalah pada Print Spooler.

5+ Cara Mengatasi Windows Print Spooler Service Has Been Stopped

Nah, sekarang kita masuk ke bagian yang paling penting: solusi! Berikut adalah 5+ cara yang bisa kamu coba untuk mengatasi masalah Windows Print Spooler Service has been stopped:

1. Restart Print Spooler Service Secara Manual

Cara paling sederhana dan seringkali efektif adalah dengan me-restart Print Spooler Service secara manual. Begini caranya:

  1. Tekan tombol Windows + R untuk membuka kotak Run.
  2. Ketik services.msc dan tekan Enter. Ini akan membuka jendela Services.
  3. Cari Print Spooler dalam daftar layanan.
  4. Klik kanan pada Print Spooler dan pilih Restart.

Jika opsi "Restart" tidak tersedia, coba pilih "Stop" terlebih dahulu, lalu klik kanan lagi dan pilih "Start".

2. Ubah Tipe Startup Print Spooler Service

Secara default, Print Spooler Service seharusnya diatur untuk berjalan secara otomatis. Namun, terkadang pengaturan ini bisa berubah. Untuk memastikan Print Spooler Service selalu berjalan, ikuti langkah-langkah berikut:

  1. Buka jendela Services seperti yang dijelaskan di atas (Windows + R, ketik services.msc, lalu Enter).
  2. Cari Print Spooler dalam daftar layanan.
  3. Klik kanan pada Print Spooler dan pilih Properties.
  4. Pada tab General, cari opsi Startup type.
  5. Pastikan opsi ini diatur ke Automatic. Jika tidak, ubah ke Automatic dan klik Apply, lalu OK.

3. Hapus File Spooler yang Rusak

File-file sementara yang disimpan oleh Print Spooler bisa rusak dan menyebabkan masalah. Menghapus file-file ini bisa membantu mengatasi masalah Print Spooler Service has been stopped. Begini caranya:

  1. Hentikan Print Spooler Service (klik kanan pada Print Spooler di jendela Services, lalu pilih Stop).
  2. Buka File Explorer.
  3. Ketik %windir%system32spoolPRINTERS di address bar dan tekan Enter.
  4. Hapus semua file yang ada di dalam folder PRINTERS. (Mungkin perlu izin administrator untuk melakukan ini).
  5. Restart Print Spooler Service (klik kanan pada Print Spooler di jendela Services, lalu pilih Start).

4. Update atau Reinstall Driver Printer

Driver printer yang usang atau rusak bisa menjadi penyebab utama masalah Print Spooler. Pastikan driver printer kamu sudah yang terbaru. Kamu bisa memperbarui driver printer melalui Device Manager:

  1. Tekan tombol Windows + X dan pilih Device Manager.
  2. Cari Printers atau Print queues dalam daftar perangkat.
  3. Klik kanan pada printer kamu dan pilih Update driver.
  4. Pilih Search automatically for drivers dan ikuti petunjuknya.

Jika memperbarui driver tidak berhasil, coba uninstall driver printer dan install ulang. Caranya:

  1. Di Device Manager, klik kanan pada printer kamu dan pilih Uninstall device.
  2. Restart komputer kamu. Windows akan mencoba menginstal driver printer secara otomatis setelah restart. Jika tidak, kamu bisa mendownload driver terbaru dari website produsen printer kamu dan menginstalnya secara manual.

5. Jalankan Printer Troubleshooter

Windows memiliki built-in troubleshooter yang bisa membantu mendeteksi dan memperbaiki masalah printer. Untuk menjalankan Printer Troubleshooter:

  1. Tekan tombol Windows + I untuk membuka Settings.
  2. Pilih Update & Security.
  3. Pilih Troubleshoot di panel kiri.
  4. Cari Printer di daftar troubleshooter dan klik Run the troubleshooter.
  5. Ikuti petunjuk yang diberikan oleh troubleshooter.

6. Periksa Adanya Virus atau Malware

Infeksi virus atau malware bisa mengganggu fungsi Print Spooler Service. Jalankan scan antivirus penuh untuk memastikan komputer kamu bersih dari ancaman. Gunakan antivirus yang terpercaya dan update definisinya secara berkala.

7. System Restore (Opsi Terakhir)

Jika semua cara di atas tidak berhasil, kamu bisa mencoba melakukan System Restore ke titik waktu sebelum masalah Print Spooler Service muncul. System Restore akan mengembalikan sistem operasi kamu ke keadaan sebelumnya, termasuk pengaturan dan file sistem.

Perhatian: System Restore akan menghapus semua program dan driver yang diinstal setelah titik restore yang kamu pilih. Pastikan kamu membuat backup data penting sebelum melakukan System Restore.

Kesimpulan

Mengatasi masalah "Windows Print Spooler Service Has Been Stopped" memang bisa bikin frustrasi, tapi dengan panduan ini, kamu punya banyak cara untuk mengatasinya. Mulai dari me-restart layanan secara manual hingga melakukan System Restore, setiap langkah memiliki potensi untuk menyelesaikan masalahmu.

Coba satu per satu, dan jangan ragu untuk mencari bantuan lebih lanjut jika kamu masih mengalami kesulitan. Apakah kamu punya pengalaman lain dalam mengatasi masalah Print Spooler? Bagikan di kolom komentar!

FAQ

1. Kenapa Print Spooler Service sering berhenti sendiri?

Ada banyak faktor yang bisa menyebabkan Print Spooler Service berhenti sendiri, termasuk driver printer yang rusak, file spooler yang corrupt, konflik perangkat lunak, infeksi virus, dan kesalahan sistem operasi.

2. Apakah menghapus file di folder PRINTERS aman?

Ya, menghapus file di folder PRINTERS aman. Folder ini hanya berisi file-file sementara yang digunakan oleh Print Spooler Service. Menghapus file-file ini bisa membantu mengatasi masalah Print Spooler.

3. Bagaimana cara mencegah masalah Print Spooler Service di masa depan?

Untuk mencegah masalah Print Spooler Service di masa depan, pastikan kamu selalu menggunakan driver printer yang terbaru, jalankan scan antivirus secara berkala, hindari menginstal perangkat lunak yang mencurigakan, dan lakukan pemeliharaan sistem secara teratur.

Aratanesia
Aratanesia

Seorang penulis dan eksplorator ide yang gemar berbagi wawasan dari berbagai bidang.

Articles: 9577

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *