Pernahkah kamu merasa kesal karena laptop Windows 10-mu menolak untuk tidur? Padahal kamu sudah capek dan ingin segera istirahat, tapi laptop malah terus menyala dan berisik.
Laptop yang tidak bisa sleep memang menjengkelkan dan bisa menguras baterai. Tapi jangan panik! Ada beberapa cara sederhana yang bisa kamu coba untuk mengatasi masalah laptop tidak bisa sleep Windows 10 ini.
Di artikel ini, kita akan membahas 6+ cara efektif untuk mengatasi laptop Windows 10 yang bandel dan tidak mau tidur. Siapkan secangkir kopi, mari kita mulai!
6+ Cara Mengatasi Laptop Tidak Bisa Sleep Windows 10
Berikut adalah beberapa solusi yang bisa kamu coba:
1. Periksa Pengaturan Power Options
Pengaturan power options yang salah konfigurasi adalah penyebab paling umum laptop tidak bisa sleep.
- Buka Control Panel.
- Pilih "Hardware and Sound".
- Klik "Power Options".
- Di sebelah rencana daya yang kamu gunakan (misalnya, Balanced atau Power saver), klik "Change plan settings".
- Pastikan "Put the computer to sleep" diatur ke waktu yang kamu inginkan.
- Klik "Change advanced power settings".
- Periksa pengaturan di bawah "Sleep". Pastikan "Allow wake timers" diatur ke "Enable" atau "Important Wake Timers Only".
- Klik "Apply" dan "OK".
2. Nonaktifkan Hybrid Sleep
Hybrid Sleep adalah fitur yang menggabungkan sleep dan hibernate. Terkadang, fitur ini justru menyebabkan masalah.
- Buka Control Panel.
- Pilih "Hardware and Sound".
- Klik "Power Options".
- Di sebelah rencana daya yang kamu gunakan, klik "Change plan settings".
- Klik "Change advanced power settings".
- Cari "Sleep" dan perluas.
- Cari "Allow hybrid sleep" dan ubah pengaturannya menjadi "Off".
- Klik "Apply" dan "OK".
3. Periksa Perangkat yang Mencegah Sleep
Terkadang, ada perangkat (seperti mouse atau keyboard) yang secara tidak sengaja membangunkan laptop dari sleep.
- Buka Command Prompt sebagai administrator (klik kanan pada tombol Start, lalu pilih "Command Prompt (Admin)" atau "Windows PowerShell (Admin)").
- Ketik perintah berikut dan tekan Enter:
powercfg /requests
- Periksa daftar hasilnya. Jika ada perangkat yang terdaftar di bawah "DISPLAY" atau "SYSTEM", itu berarti perangkat tersebut mencegah laptop sleep.
- Untuk mencari tahu perangkat mana yang menyebabkan masalah, gunakan Device Manager.
- Buka Device Manager (klik kanan pada tombol Start, lalu pilih "Device Manager").
- Perluas kategori perangkat (misalnya, "Mice and other pointing devices" atau "Keyboards").
- Klik kanan pada perangkat yang dicurigai, lalu pilih "Properties".
- Buka tab "Power Management".
- Hapus centang pada kotak "Allow this device to wake the computer".
- Klik "OK".
4. Update Driver Grafik
Driver grafik yang sudah usang atau rusak juga bisa menjadi penyebab laptop tidak bisa sleep.
- Buka Device Manager.
- Perluas kategori "Display adapters".
- Klik kanan pada kartu grafis kamu, lalu pilih "Update driver".
- Pilih "Search automatically for updated driver software".
- Ikuti petunjuk di layar.
- Jika Windows tidak menemukan driver baru, kamu bisa mengunduh driver terbaru dari situs web produsen kartu grafis (NVIDIA, AMD, atau Intel).
5. Jalankan Power Troubleshooter
Windows memiliki alat pemecah masalah bawaan yang bisa membantu mendeteksi dan memperbaiki masalah daya.
- Buka Settings (tekan tombol Windows + I).
- Klik "Update & Security".
- Klik "Troubleshoot".
- Di bawah "Find and fix other problems", klik "Power".
- Klik "Run the troubleshooter".
- Ikuti petunjuk di layar.
6. Periksa Aplikasi yang Berjalan di Background
Beberapa aplikasi yang berjalan di background (terutama aplikasi yang menggunakan banyak sumber daya) bisa mencegah laptop sleep.
- Buka Task Manager (tekan Ctrl + Shift + Esc).
- Periksa tab "Processes" untuk melihat aplikasi mana yang menggunakan banyak CPU atau memori.
- Tutup aplikasi yang tidak kamu butuhkan.
- Kamu juga bisa mencoba melakukan clean boot untuk menonaktifkan semua aplikasi dan layanan pihak ketiga saat startup.
7. Atur Ulang Pengaturan BIOS
Jika semua cara di atas tidak berhasil, kamu bisa mencoba mengatur ulang pengaturan BIOS ke default. Perhatian: Prosedur ini bisa berbeda-beda tergantung pada merek dan model laptop kamu. Pastikan kamu membaca manual laptop kamu sebelum melakukan ini.
- Restart laptop kamu.
- Saat laptop mulai booting, tekan tombol yang sesuai untuk masuk ke pengaturan BIOS (biasanya Del, F2, F10, atau Esc).
- Cari opsi "Load Defaults" atau "Reset to Defaults".
- Pilih opsi tersebut dan ikuti petunjuk di layar.
- Simpan perubahan dan keluar dari BIOS.
Semoga salah satu dari cara-cara di atas bisa membantu mengatasi masalah laptop tidak bisa sleep Windows 10 kamu. Jangan ragu untuk mencoba beberapa solusi berbeda sampai kamu menemukan yang paling efektif.
Kesimpulan
Mengatasi masalah laptop tidak bisa sleep di Windows 10 memang bisa membuat frustrasi, tapi jangan menyerah! Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, kamu bisa mengidentifikasi penyebab masalah dan menemukan solusinya. Coba satu per satu, dan semoga laptopmu bisa kembali tidur nyenyak! Punya pengalaman lain dalam mengatasi masalah ini? Bagikan di kolom komentar!
FAQ
1. Kenapa laptop saya tetap menyala meski sudah diatur ke sleep?
Ada beberapa kemungkinan penyebabnya, termasuk pengaturan power options yang salah, perangkat yang mencegah sleep, driver grafik yang bermasalah, atau aplikasi yang berjalan di background.
2. Apakah aman mematikan laptop paksa jika tidak bisa sleep?
Mematikan laptop paksa sebaiknya dihindari, karena bisa menyebabkan kehilangan data atau kerusakan sistem. Lebih baik mencoba solusi lain terlebih dahulu.
3. Bagaimana cara mencegah masalah laptop tidak bisa sleep di masa depan?
Pastikan kamu selalu mengupdate driver perangkat, menutup aplikasi yang tidak digunakan, dan secara berkala memeriksa pengaturan power options.