6+ Cara Mengatasi No Connection Windows 10

Pernah frustrasi saat sedang asyik browsing atau mengerjakan tugas penting, tiba-tiba muncul pesan "No Connection" di Windows 10 kamu? Pasti bikin kesal!

Koneksi internet yang bermasalah di Windows 10 memang jadi momok bagi banyak orang. Padahal, semua kabel sudah terpasang, modem menyala, tapi tetap saja tidak bisa terhubung.

Tapi jangan langsung panik dan menyalahkan provider internet kamu! Ada beberapa cara sederhana yang bisa kamu coba untuk mengatasi masalah "No Connection" di Windows 10.

Di artikel ini, kita akan membahas 6+ cara ampuh mengatasi masalah koneksi internet di Windows 10, mulai dari yang paling dasar hingga yang sedikit lebih teknis. Siap menyelamatkan koneksi internet kamu? Yuk, simak!

6+ Cara Mengatasi No Connection Windows 10

Berikut adalah beberapa cara yang bisa kamu coba untuk mengatasi masalah "No Connection" di Windows 10:

1. Restart Modem dan Router

Cara paling sederhana dan seringkali efektif adalah dengan melakukan restart pada modem dan router kamu.

  1. Cabut kabel power modem dan router dari stop kontak.
  2. Tunggu sekitar 30 detik.
  3. Colokkan kembali kabel power modem terlebih dahulu, tunggu hingga lampu indikatornya menyala dengan benar.
  4. Setelah modem menyala, colokkan kabel power router.
  5. Tunggu beberapa menit hingga router selesai melakukan booting dan lampu indikatornya menyala dengan benar.
  6. Coba kembali koneksikan komputer atau laptop kamu ke internet.

Kenapa cara ini efektif? Karena dengan melakukan restart, modem dan router akan me-refresh konfigurasi jaringannya dan memperbaiki potensi error yang terjadi.

2. Periksa Koneksi Ethernet atau Wi-Fi

Pastikan kabel Ethernet terpasang dengan benar (jika kamu menggunakan koneksi kabel) atau Wi-Fi kamu terhubung ke jaringan yang benar.

  1. Koneksi Ethernet: Periksa apakah kabel Ethernet terpasang dengan benar di port LAN komputer/laptop dan port LAN modem/router. Coba cabut dan pasang kembali kabelnya. Pastikan tidak ada kerusakan pada kabel.
  2. Koneksi Wi-Fi: Pastikan kamu terhubung ke jaringan Wi-Fi yang benar. Periksa nama jaringan (SSID) dan pastikan kamu memasukkan password yang benar. Coba lupakan (forget) jaringan Wi-Fi tersebut, lalu sambungkan kembali dengan memasukkan password yang benar.

Seringkali, masalah koneksi disebabkan oleh kabel yang longgar atau salah memasukkan password Wi-Fi.

3. Jalankan Troubleshooter Jaringan Windows

Windows 10 memiliki fitur troubleshooter yang dapat membantu mendiagnosis dan memperbaiki masalah jaringan secara otomatis.

  1. Klik kanan ikon jaringan di system tray (pojok kanan bawah layar).
  2. Pilih "Troubleshoot problems".
  3. Windows akan secara otomatis mendeteksi masalah dan mencoba memperbaikinya. Ikuti instruksi yang diberikan oleh troubleshooter.

Troubleshooter jaringan dapat membantu mengidentifikasi masalah seperti IP address yang konflik, masalah dengan driver jaringan, atau masalah konfigurasi jaringan lainnya.

4. Reset TCP/IP

TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol) adalah protokol komunikasi dasar yang digunakan oleh komputer untuk terhubung ke internet. Mereset TCP/IP dapat membantu memperbaiki masalah koneksi yang disebabkan oleh konfigurasi TCP/IP yang rusak.

  1. Buka Command Prompt sebagai administrator (klik kanan pada Start Menu, pilih "Command Prompt (Admin)" atau "Windows PowerShell (Admin)").
  2. Ketik perintah berikut dan tekan Enter setelah setiap perintah:
    • netsh winsock reset
    • netsh int ip reset
  3. Restart komputer kamu.

Setelah mereset TCP/IP, Windows akan mengkonfigurasi ulang protokol jaringan, yang dapat memperbaiki masalah koneksi.

5. Update Driver Jaringan

Driver jaringan yang sudah usang atau rusak dapat menyebabkan masalah koneksi. Pastikan kamu menggunakan driver jaringan terbaru.

  1. Buka Device Manager (klik kanan pada Start Menu, pilih "Device Manager").
  2. Expand "Network adapters".
  3. Klik kanan pada adapter jaringan kamu (misalnya, "Intel(R) Wireless-AC 9560" atau "Realtek PCIe GbE Family Controller").
  4. Pilih "Update driver".
  5. Pilih "Search automatically for updated driver software".
  6. Ikuti instruksi yang diberikan oleh Windows.

Jika Windows tidak dapat menemukan driver terbaru, kamu bisa mengunjungi website produsen adapter jaringan kamu dan mengunduh driver terbaru secara manual.

6. Nonaktifkan Sementara Antivirus atau Firewall

Terkadang, antivirus atau firewall dapat memblokir koneksi internet. Coba nonaktifkan sementara antivirus atau firewall kamu dan lihat apakah masalah koneksi teratasi.

  1. Antivirus: Cari ikon antivirus di system tray (pojok kanan bawah layar). Klik kanan pada ikon tersebut dan pilih opsi untuk menonaktifkan (disable) atau keluar (exit).
  2. Firewall: Buka Control Panel, pilih "System and Security", lalu pilih "Windows Defender Firewall". Klik "Turn Windows Defender Firewall on or off" dan pilih opsi untuk mematikan firewall.

Penting: Jangan lupa untuk mengaktifkan kembali antivirus dan firewall kamu setelah selesai mencoba cara ini, untuk melindungi komputer kamu dari ancaman keamanan.

Jika masalah koneksi teratasi setelah menonaktifkan antivirus atau firewall, berarti ada konfigurasi pada antivirus atau firewall yang memblokir koneksi internet. Kamu perlu menyesuaikan konfigurasi antivirus atau firewall kamu agar tidak memblokir koneksi internet.

7. Periksa Proxy Server

Pengaturan proxy server yang salah dapat menyebabkan masalah koneksi. Pastikan pengaturan proxy server kamu sudah benar.

  1. Buka Settings (tekan tombol Windows + I).
  2. Pilih "Network & Internet".
  3. Pilih "Proxy".
  4. Pastikan opsi "Automatically detect settings" diaktifkan.
  5. Jika kamu menggunakan proxy server manual, pastikan alamat dan port proxy server sudah benar.

Jika kamu tidak yakin apakah kamu menggunakan proxy server, sebaiknya nonaktifkan semua pengaturan proxy server.

8. Gunakan Command Prompt untuk DNS Flush

DNS (Domain Name System) menyimpan cache alamat IP dari website yang sering kamu kunjungi. Terkadang, cache DNS yang rusak dapat menyebabkan masalah koneksi. Melakukan DNS flush dapat membantu membersihkan cache DNS dan memperbaiki masalah koneksi.

  1. Buka Command Prompt sebagai administrator (klik kanan pada Start Menu, pilih "Command Prompt (Admin)" atau "Windows PowerShell (Admin)").
  2. Ketik perintah berikut dan tekan Enter:
    • ipconfig /flushdns

Setelah melakukan DNS flush, coba kembali koneksikan komputer atau laptop kamu ke internet.

9. Hubungi Provider Internet

Jika semua cara di atas sudah kamu coba dan masalah koneksi masih belum teratasi, kemungkinan ada masalah pada jaringan dari provider internet kamu. Hubungi customer service provider internet kamu dan laporkan masalah yang kamu alami. Mereka mungkin dapat membantu mendiagnosis dan memperbaiki masalah koneksi.

Kesimpulan

Mengatasi masalah "No Connection" di Windows 10 memang bisa bikin frustrasi, tapi dengan mengikuti langkah-langkah di atas, kamu punya peluang besar untuk memperbaikinya sendiri. Mulai dari restart sederhana hingga troubleshooting yang lebih teknis, setiap langkah memiliki potensi untuk mengembalikan koneksi internet kamu.

Jadi, jangan menyerah! Coba satu per satu cara di atas, dan semoga koneksi internet kamu segera kembali normal. Punya pengalaman lain dalam mengatasi masalah koneksi internet di Windows 10? Jangan ragu untuk berbagi di kolom komentar!

FAQ (Frequently Asked Questions)

1. Kenapa tiba-tiba muncul pesan "No Connection" padahal sebelumnya lancar?

Ada banyak faktor yang bisa menyebabkan masalah ini. Beberapa yang umum adalah masalah pada modem/router, gangguan dari provider internet, masalah pada driver jaringan, konfigurasi jaringan yang salah, atau bahkan masalah pada sistem operasi Windows.

2. Apakah reset TCP/IP akan menghapus data atau pengaturan penting di komputer saya?

Tidak, reset TCP/IP tidak akan menghapus data atau pengaturan penting di komputer kamu. Ini hanya akan mengembalikan konfigurasi protokol jaringan ke pengaturan default.

3. Apakah aman menonaktifkan antivirus atau firewall untuk troubleshooting?

Menonaktifkan antivirus atau firewall untuk troubleshooting memang berisiko, karena komputer kamu menjadi rentan terhadap ancaman keamanan. Sebaiknya nonaktifkan hanya sementara dan aktifkan kembali segera setelah selesai mencoba cara ini. Jika masalah teratasi setelah menonaktifkan antivirus atau firewall, kamu perlu menyesuaikan konfigurasi antivirus atau firewall kamu agar tidak memblokir koneksi internet.

Aratanesia
Aratanesia

Seorang penulis dan eksplorator ide yang gemar berbagi wawasan dari berbagai bidang.

Articles: 13581

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

close