Cara Membatalkan Update Windows 10 Yang Sedang Berjalan

Daftar Isi

Pernah nggak sih lagi asyik-asyiknya kerja atau main game, eh tiba-tiba Windows 10 malah update sendiri? Bikin kesel banget kan! Apalagi kalau prosesnya lama dan bikin laptop atau PC jadi lemot. Tenang, kamu nggak sendirian kok. Banyak banget yang mengalami hal serupa.

Nah, di artikel ini, kita bakal kupas tuntas cara membatalkan update Windows 10 yang sedang berjalan. Nggak perlu panik, ada beberapa trik simpel yang bisa kamu coba. Yuk, simak sampai habis!

Kenapa Sih Windows 10 Suka Update Sendiri?

Windows 10 memang didesain untuk melakukan update secara otomatis. Tujuannya sih baik, yaitu untuk meningkatkan keamanan, memperbaiki bug, dan menambahkan fitur-fitur baru. Tapi, kadang update ini datang di waktu yang nggak tepat, apalagi kalau koneksi internet lagi nggak stabil.

Cara Membatalkan Update Windows 10 yang Sedang Berjalan: Solusi Ampuh

Ada beberapa cara yang bisa kamu coba untuk menghentikan update Windows 10 yang lagi berjalan. Kita mulai dari cara yang paling sederhana dulu ya.

1. Membatalkan Update Melalui Windows Update

Ini cara paling umum dan mudah untuk membatalkan update Windows 10 yang sedang berjalan.

Buka Settings (tekan tombol Windows + I).
Pilih Update & Security.
Klik Windows Update.
Jika update sedang berjalan, biasanya akan ada tombol Pause updates for 7 days. Klik tombol ini untuk menunda update selama seminggu.

Sayangnya, opsi ini tidak selalu tersedia, terutama jika update sudah di tahap instalasi. Tapi, nggak ada salahnya dicoba dulu kan?

2. Menghentikan Windows Update Service

Cara ini lebih "dalam" daripada cara sebelumnya, tapi cukup efektif untuk membatalkan update Windows 10 yang sedang berjalan.

Tekan tombol Windows + R untuk membuka kotak dialog Run.
Ketik services.msc dan tekan Enter.
Cari Windows Update di daftar servis.
Klik kanan pada Windows Update dan pilih Stop.

Setelah menghentikan servis ini, Windows tidak akan bisa mendownload atau menginstal update. Tapi, ingat ya, ini cuma solusi sementara. Windows Update akan otomatis aktif lagi setelah beberapa waktu.

3. Menggunakan Command Prompt (CMD)

Cara ini cocok buat kamu yang sedikit lebih teknis. Command Prompt bisa jadi andalan untuk membatalkan update Windows 10 yang sedang berjalan.

Ketik cmd di kotak pencarian Windows.
Klik kanan pada Command Prompt dan pilih Run as administrator.
Ketik perintah berikut dan tekan Enter: net stop wuauserv

Perintah ini akan menghentikan servis Windows Update, sama seperti cara sebelumnya.

Untuk menonaktifkan sepenuhnya, ketik perintah berikut dan tekan Enter: sc config wuauserv start= disabled

Perintah ini akan mencegah Windows Update berjalan secara otomatis.

Untuk mengaktifkan kembali Windows Update (jika diperlukan), ketik perintah berikut dan tekan Enter: sc config wuauserv start= auto
Kemudian, ketik net start wuauserv dan tekan Enter.

4. Melalui Registry Editor (Hati-hati!)

Cara ini paling ampuh, tapi juga paling berisiko. Salah edit registry bisa bikin Windows jadi bermasalah. Jadi, pastikan kamu benar-benar hati-hati dan ikuti langkah-langkahnya dengan teliti. Cara ini juga sangat efektif untuk membatalkan update Windows 10 yang sedang berjalan secara permanen.

Tekan tombol Windows + R untuk membuka kotak dialog Run.
Ketik regedit dan tekan Enter.
Navigasi ke kunci registry berikut: HKEY_LOCAL_MACHINESOFTWAREPoliciesMicrosoftWindows
Jika folder WindowsUpdate belum ada, buat folder baru dengan nama tersebut.
Di dalam folder WindowsUpdate, buat folder baru lagi dengan nama AU.
Di dalam folder AU, klik kanan di panel kanan dan pilih New -> DWORD (32-bit) Value.
Beri nama value tersebut NoAutoUpdate.
Klik dua kali pada NoAutoUpdate dan ubah valuenya menjadi 1.
Restart komputer kamu.

Dengan cara ini, Windows Update akan dinonaktifkan secara permanen. Kamu harus mengaktifkannya secara manual jika ingin melakukan update di kemudian hari.

Peringatan: Mengedit registry bisa berakibat fatal jika dilakukan dengan tidak hati-hati. Pastikan kamu membuat backup registry sebelum melakukan perubahan apapun.

5. Menggunakan Group Policy Editor

Cara ini hanya tersedia di Windows 10 Pro, Enterprise, dan Education. Group Policy Editor menawarkan kontrol yang lebih detail terhadap Windows Update.

Tekan tombol Windows + R untuk membuka kotak dialog Run.
Ketik gpedit.msc dan tekan Enter.
Navigasi ke Computer Configuration -> Administrative Templates -> Windows Components -> Windows Update.
Cari Configure Automatic Updates di panel kanan.
Klik dua kali pada Configure Automatic Updates.
Pilih Disabled dan klik Apply lalu OK.

Dengan cara ini, Windows Update akan dinonaktifkan.

6. Mematikan Koneksi Internet

Ini cara paling ekstrem, tapi paling efektif kalau kamu benar-benar pengen membatalkan update Windows 10 yang sedang berjalan dan nggak mau ribet.

Cukup cabut kabel LAN atau matikan Wi-Fi di laptop kamu. Dengan tidak adanya koneksi internet, Windows tidak akan bisa mendownload atau menginstal update. Tapi, tentu saja, kamu juga nggak bisa browsing atau melakukan aktivitas online lainnya.

Tips Tambahan: Mencegah Update Terjadi Lagi

Setelah berhasil membatalkan update Windows 10 yang sedang berjalan, ada baiknya kamu melakukan beberapa tindakan pencegahan agar hal serupa tidak terjadi lagi di kemudian hari.

Atur Jam Aktif: Di Windows Update settings, kamu bisa mengatur "Active Hours". Windows tidak akan melakukan update otomatis selama jam aktif yang kamu tentukan.
Gunakan Metered Connection: Jika kamu menggunakan koneksi internet yang terbatas (misalnya tethering dari HP), aktifkan opsi "Set as metered connection" di pengaturan Wi-Fi. Windows tidak akan mendownload update secara otomatis jika koneksi internet dianggap terbatas.
Tunda Update Fitur: Di Windows Update settings, kamu bisa menunda update fitur (major update) selama beberapa bulan. Ini memberi kamu waktu untuk memastikan update tersebut stabil sebelum menginstalnya.

Kesimpulan

Membatalkan update Windows 10 yang sedang berjalan memang bisa jadi solusi sementara untuk mengatasi gangguan. Tapi, ingat ya, update itu penting untuk keamanan dan performa sistem. Jadi, sebaiknya jangan menunda update terlalu lama. Pilihlah waktu yang tepat untuk melakukan update, misalnya saat kamu tidak sedang menggunakan komputer atau saat koneksi internet sedang stabil.

Semoga artikel ini bermanfaat! Punya pengalaman lain tentang update Windows 10? Share di kolom komentar ya!

FAQ: Pertanyaan Seputar Membatalkan Update Windows 10

Berikut adalah beberapa pertanyaan yang sering diajukan tentang cara membatalkan update Windows 10 yang sedang berjalan:

1. Apakah aman membatalkan update Windows 10 yang sedang berjalan?

Tergantung. Jika update masih dalam proses download, biasanya aman untuk dibatalkan. Tapi, jika update sudah di tahap instalasi, membatalkan update bisa menyebabkan masalah pada sistem. Sebaiknya hindari membatalkan update saat instalasi sedang berlangsung.

2. Bagaimana cara mengetahui apakah update sudah di tahap instalasi?

Biasanya, Windows akan menampilkan pesan yang jelas jika update sedang diinstal. Misalnya, "Installing update…" atau "Configuring Windows updates…". Jika kamu melihat pesan seperti ini, sebaiknya jangan membatalkan update.

3. Apa yang harus dilakukan jika Windows jadi bermasalah setelah membatalkan update?

Jika Windows jadi bermasalah setelah membatalkan update, coba lakukan System Restore ke titik restore sebelumnya. System Restore akan mengembalikan sistem ke keadaan sebelum update dilakukan. Jika System Restore tidak berhasil, kamu mungkin perlu melakukan reset Windows atau instal ulang Windows.